Hal-Hal Yang Tidak Boleh Dilakukan Saat Mengajukan Klaim Asuransi Allianz

Manfaat punya asuransi tentunya begitu banyak, termasuk diantaranya akan membantu sehatkan kondisi keuangan keluarga, serta bantu untuk mencegah kebangkrutan. Tentunya masyarakat juga harus selektif dalam memilih dimana akan membeli produk asuransi tersebut, karena mempercayakan pembeliannya kepada perusahaan yang tidak tepat juga beresiko tinggi menyebabkan masalah, karena kemungkinan-kemungkinan seperti perusahaan yang bisa bangkrut juga ada. Lebih aman beli asuransi dari Allianz, apalagi sekarang ini ada fasilitas klaim asuransi Allianz online yang memungkinkan lebih mudah menikmati manfaatnya.

Pemilihan lembaga yang tepat ini penting, apalagi di tengah banyaknya perusahaan asuransi yang mengalami gulung tikar atau kebangkrutan. Anda juga sudah menyadarinya bukan, apalagi di saat masa awal pandemi Covid-19, ada banyak perusahaan asuransi yang bangkrut karena tidak mampu membayarkan kewajiban atas nasabah mereka. Jadi nasabah sendiri juga dirugikan karena memang tidak mendapatkan hak mereka, uang premi juga hilang tidak kembali.

Jadi memilih perusahaan dengan kondisi keuangan yang sehat juga penting sebagai pertimbangan, itulah mengapa jangan ragu untuk membeli asuransi hanya dari Allianz ini. Mereka punya nilai RBC lebih dari 120 persen menandakan kondisi keuangan yang sehat, ditambah lagi untuk permodalannya juga kuat karena punya banyak nasabah di Indonesia. Jadi ketika terjadi resiko nantinya bisa langsung ajukan klaim saja.

Agar klaim Anda disetujui, maka jangan sampai melakukan beberapa hal ini saat mengajukan klaim asuransi Allianz, yaitu:

  1. Memalsukan data, hal yang cukup sering dilakukan karena ingin agar asuransi tersebut cair dan mendapatkan nilai klaim yang tinggi, khususnya terjadi pada produk asuransi kesehatan dengan sistem klaim yaitu reimburse, sehingga banyak yang memalsukan kwitansinya. Ini termasuk tindak kejahatan dalam asuransi, dimana tidak sekedar menyebabkan klaim ditolak, melainkan juga bisa terjerat hukum.

  1. Asal dalam mengisi data diri pada formulir pengajuan klaim, kesalahan semacam ini terjadi ketika nasabah terlalu terburu-buru, sehingga kemudian data diri yang diisikan tersebut tidak sesuai dengan yang ada di polis. Hal sepele yang bisa menyebabkan pengajuan klaim juga akan ditolak nantinya. Sehingga pastikan bahwa setiap data yang Anda isikan tersebut sudah sesuai dengan yang ada di polis untuk memperlancar prosesnya.

  1. Mengajukan klaim untuk resiko yang tidak dilindungi oleh asuransi, selanjutnya adalah ketika Anda mengajukan klaim pada hal atau kejadian yang tidak dilindungi oleh perusahaan asuransi, maka ini juga termasuk kesalahan, karena sudah pasti klaim akan ditolak. Ingat untuk membaca isi yang ada dalam polis terkait apa saja yang menjadi perlindungan asuransi serta yang dikecualikan, jadi tidak asal melakukan klaim.

  1. Mengajukan klaim saat polis tidak aktif atau sedang ada dalam masa tunggu, kesalahan yang satu ini kerab terjadi, apalagi pada dasarnya banyak juga yang tidak tahu apakah asuransi tersebut polisnya masih aktif atau tidak. Namun yang paling sering terjadi adalah ketika nasabah tidak melakukan pembayaran premi secara rutin, maka bisa menyebabkan polis asuransi jadi tidak aktif.

Anda dapat mengajukan klaim asuransi Allianz sesuai dengan syarat dan ketentuan yang berlaku, pastikan juga klaim dilakukan sesegera mungkin atau jangan ditunda-tunda, karena ada batas waktu yang diberikan. Nikmati manfaat sesuai dengan hak yang Anda punya dari perusahaan tersebut. namun jangan lupakan juga untuk membayar kewajiban yaitu premi secara rutin setiap bulan, sehingga polis juga senantiasa aktif.